Nilai Rapor "Tidak Hanya" Menjadi Syarat Formalitas, Jika...

Nilai Rapor "Tidak Hanya" Menjadi Syarat Formalitas, Jika...

       Setiap sekolah pasti ada jenjang tingkatannya, mulai dari TK,SD,SMP,SMA sampai Perguruan Tinggi, tapi untuk masuk ke jenjang yang lebih tinggi kadang ada tes tulis yang dibutuhkan belajar lebih giat lagi layaknya Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan ada juga yang menggunakan nilai dari jenjang sebelumnya, seperti kalo mau masuk SMA lewat jalur prestasi atau PMDK dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi selama SMP atau kalo Perguruan Tinggi Negeri kita mengenalnya jalur seleksinnya dengan Seleksi Nilai Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)

     Dan yang namannya masuk ke jenjang yang lebih tinggi menggunakan nilai rapor itu biasannya seleksinya ketat sekali karena pasti yang mencoba banyak sekali, bahkan tahun 2017 ini pendaftar SNMPTN mencapai 500rb-an siswa dari SMA/SMK/MA se-Indonesia, dan yang diterima sekitar 100rban meski terlihat sedikit perbandingannya, tapi disitu pasti perbandingannya tidak merata,  di bidang saintek siswa yang memperebutkan kedokteran pasti lebih banyak dan ketat seleksinnya daripada siswa yang memperebutkan jurusan lain, begitu juga di bidang soshum akuntansi atau manajemen pasti lebih banyak dan ketat seleksinnya daripada siswa yang memperebutkan jurusan lain. Di samping dari segi jurusan, dari segi universitas juga pasti berbeda beda tingkat seleksinnya. Di Universitas Indonesia tingkat seleksinnya pasti lebih ketat daripada di Universitas lainnya.
     Kemudian, karena itu hanya menggunakan nilai dan prestasi jadi setelah kita memasukan data-data yang dibutuhkan untuk kelengkapan berkas secara online, selesai sudah, dan kita hanya menunggu. Setiap siswa punya cara sendiri sendiri dalam menyikapi SNMPTN ini, ada yang ambil tinggi tinggi dan hanya mengharapkan sebuah keberuntungan, kemudian sambil menunggu dia belajar buat SBMPTNnya untuk antisipasi kemungkinan tidak lolos SNMPTN. Ada juga yang ambil SNMPTNnya bisa dikatakan cari aman, nah cari aman ini juga berbeda beda setiap siswa dalam menghadapinnya, ada yang cari aman dengan mendaftar di universitas ternama tapi kemudian jurusannya ambil yang sedikit peminat, ada juga siswa yang cari amannya lewat universitasnya menengah ke atas tapi yang penting jurusannya sesuai dengan bakatnya atau keinginannya, nah orang orang yang cari aman ini biasannya dia menjadikan SNMPTN ini sebagai pilihan kedua kemudian sambil menunggu dia belajar buat masuk sekolah ikatan dinas seperti STAN, STMKG, STIS, dll  yang akan jadi prioritas utamannya dalam melanjutkan sekolah.
     Nah ketika pengumuman SNMPTN tiba, pasti langsung rame di grup chat atau bahkan di sosial media, “merah darah”, “merah merona”, “ijo royo royo” “ijo bonek”. setiap siswa pasti punya cara sendiri-sendiri dalam mengekspresikan dirinnya dan langsung banyak yang menuliskan seperti itu di chatnya untuk mengabarkan kepada temannya satu sama lain. Merah yang berati tidak lolos SNMPTN dan Hijau yang berarti lolos SNMPTN. Bagi yang merah pasti langsung bingung nyari sekolah, belajar terus, dan mendaftar dimana saja, dan nilai rapor hanya akan menjadi nilai rapor atau syarat formalitas sekolah semata, meskipun masih ada jalur prestasi dari perguruan tinggi swasta yang masih bisa mempergunakan nilai rapor, tapi sebagian besar siswa beserta orang tuannya pasti selalu memandang sebelah mata perguruan tinggi swasta, padahal menurutku PTN atau PTS itu sama saja, yang penting terakreditasinya tidak C, dan itu tergantung pribadi kita masing masing. Meskipun udah jadi mahasiswa di PTN favorit kalo dia malas malasan pasti akan kalah sukses dengan mahasiswa yang rajin di PTS.
     Di lain sisi, yang lolos SNMPTN atau dia dapat Hijau tadi. Mereka mungkin sudah agak lega atau bahkan sudah ada yang lega sepenuhnya. Nilai rapor mereka tidak sia sia, mereka sekolah selama 3 tahun di SMA rasannya benar benar terbayar dengan mendapat hijau di SNMPTN. Bagi mereka yang sudah mantap dengan PTNnya yang diterima itu, mereka akan daftar ulang dan akan menikmati liburan yang cukup panjang, kalo tahun 2017 ini mulai dari Mei-Agustus. Berbeda dengan mereka yang menjadikan SNMPTN sebagai prioritas kedua, mereka mungkin akan daftar ulang, tapi mereka akan tetap belajar mengejar prioritas utama yang biasannya itu sekolah ikatan dinas.

     Nah saran buat yang membaca tulisanku ini, buatlah prioritas dalam memilih perguruan tinggi, jangan hanya “aku harus kedokteran UGM atau aku harus akuntansi UI” jangan. Hindari yang seperti itu. Pastikan kalian mempunyai lebih dari satu pilihan, karena pada dasarnya kalo kalian seperti itu kemungkinannya kecil sekali. Dalam SNMPTN kalian akan diberi kesempatan untuk memilih 2 PTN dan 3 Prodi maksimal, nah maksimalkan slot slot tersebut, jadi jika tidak diterima di pilihan pertama kalian masih ada pilihan 2 atau 3. Dan tidak lupa bersungguh-sungguhlah dalam bersekolah dari awal menginjakkan kaki di tempat kalian belajar, entah itu SMA, SMA, Maupun MA semuannya berhak lolos SNMPTN !.

SNMPTN dari Kota yang "Belum Besar"

     
     Setelah lulus dari SMP kita dituntut untuk cerdas cerdas memilih SLTA, kita dituntut untuk memilih SMA/SMK/MA yang tepat, dengan jurusannnya juga yang harus tepat. Pilihan kita waktu itu benar benar akan berdampak bagi kita, dampaknya pun tidak tanggung tanggung, jika sampai salah, masa depan bisa terancam.
     Mungkin waktu kita kecil kita bisa dengan mudah mengatakan kalo cita cita kita dokter tanpa mengetahui betapa “lumayannya” sekolah dokter, waktu kecil kita juga dengan mudah mengatakan cita cita kita astrounot tanpa mengetahui ilmu ilmu yang harus dipelajari. Bagi yang benar benar tekun dan tidak kesulitan dalam mencari ilmunnya mungkin tidak akan kesulitan dalam menggapai cita citannya, tapi bagi siswa siswa yang setelah beranjak besar ternyata sulit mengerti pelajaran Biologi, Matematika, Fisika, Kimia. Apakah akan dipaksa untuk menjadi dokter ? kan tidak mungkin, setelah beranjak besar kita semua sudah mulai bisa merasakan dimana bakat kita, hobi kita dan pelajaran yang mudah kita pahami, dari situlah kita dapat mengambil jurusan yang tepat. Contoh waktu kecil suka sekali dengan uang dan juga pintar matematika, maka dari situ kita bisa mengambil jurusan jurusan yang berbau ekonomi seperti akuntansi, manajemen, ekonomi pembangunan, dsb.
     Ketika kita sampai masa masa akhir sma, kita sudah tahu siapa kita, bagaimana kemampuan kita, cocoknya kita ambil kuliah dimana dan berbagai permasalahan lainnya. Dari sini kita juga harus melihat tempat tinggal kita dan sekolah kita. Jika sekolah kita surabaya mau ambil kuliah di Universitas Airlangga kemungkinan diterimannya akan lebih besar daripada yang sekolahnya jauh dari surabaya, kecuali ada beberapa faktor yang membuat universitasnya percaya kepada sekolahnya seperti alumninnya yang kuliah disitu, prestasi sekolah, dll.
    Nah bagi yang sekolahnya jauh dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang elite, jangan pernah kita memposisikan diri seolah olah kita sekolah satu kota dengan PTNnya, sehingga kita percaya diri ambil sana ambil sini. Pertimbangkan dengan matang matang, pernah ada suatu kejadian di suatu kota yang jauh dari tempat PTN elite itu, anaknya pintar di kelas, dan dia pengen masuk kedokteran, dan pokoknya harus kedokteran, udah gitu ambilnya PTN juga cukup elite, teman temannya pun percaya kalo dia pasti bisa masuk kedokteran. Tapi ternyata jalur Seleksi Nilai Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dia tidak lolos, berbeda dengan teman satunnya yang kemampuannya pas pasan, dia tahu diri, dan dia lebih memilih jurusan yang ia sukai dengan PTN yang bisa dikatakan belum elite, dan dia lolos. Ada juga teman satunnya yang lebih memilih PTN yang elite namun jurusan yang bisa dikatakan belum elite, dia berpikir yang penting bisa kuliah di PTN tersebut, dan dia juga lolos SNMPTN.
     Kesimpulannya, bagi siswa yang belum diberi kesempatan untuk bersekolah di tempat yang ada PTN PTN elitenya jangan berkecil hati, tetap maksimalkan masa SLTA kalian, dan buatlah pilihan dengan bijak. Setidaknya pilihlah satu pilihan diantara universitas elite dengan jurusan belum elite atau universitas belum elite dengan jurusan yang elite.
SMK Gak Bisa Lolos SNMPTN ? Kata Siapa ? Ini Jamunnya.

SMK Gak Bisa Lolos SNMPTN ? Kata Siapa ? Ini Jamunnya.

 Image result for sukses snmptn   

      SNMPTN merupakan ajang seleksi untuk masuk perguruan tinggi negeri di Indonesia dengan menggunakan nilai dan sertifikat untuk acuannya. Dan pesertannya adalah seluruh sekolah yang terdaftar di seluruh Indonesia. Dan faktannya yang terjadi siswa SMA selalu banyak yang tembus SNMPTN, sedangkan untuk SMK ? hanya segelintir orang saja. Baiklah disini saya akan membagikan tips lolos SNMPTN dari SMK :
  1. Sekolah, usahakan kalian kalo mau masuk SMK masuklah di SMK yang terakreditasinnya sudah “A”. Karena kuota SNMPTN juga didasarkan pada terakreditasi sekolah, semakin bagus terakreditasi sekolah semakin banyak siswa yang berkesempatan untuk mengikuti SNMPTN.
  2. Nilai Rapot, usahakan sejak awal masuk kalian sudah bersungguh sungguh, bersantainnya sedikit saja. Inshaallah usahakan kalian akan terbayarkan, dengan bersungguh sungguh sejak awal maka nilai rapot kalian pasti juga akan cenderung stabil di atas, atau kalo berangkat dari bawah maka kalian harus mengusahakan agar selalu meningkat. Nah agar bisa lolos SNMPTN usahakan kalian minimal masuk 10 besar terus selama 5 semester dan nilai kalian juga harus dimaksimalkan, jika tidak bisa semua nilai, minimal nilai kejuruannya saja yang kalian maksimalkan, karena dengan nilai kejuruan yang baik, maka PTN akan cenderung lebih memilih kalian daripada siswa yang lain.
  3. Sertifikat, nah ini yang penting, usahakan masa SMK kalian pernah mengikuti lomba, syukur syukur kalo lomba lomba bergengsi atau mungkin lomba yang diadakan di universitas negeri, yang seperti itu akan membuat peluang lolos SNMPTN kalian semakin besar.
  4. Alumni, untuk yang ini sebenarnya tidak terlalu berpengaruh sih menurutku, yang penting kakak kalian yang pernah lolos SNMPTN berperilaku baik di kampusnya, syukur syukur kalo malah berprestasi karena akan semakin membuka pintu untuk adik-adiknya dan jangan sampai kakak kelas kaian yang lolos SNMPTN melarikan diri atau dalam artian tidak daftar ulang di kampus yang menerimannya, karena yang seperti itu akan menutup pintu adik-adiknya untuk melanjutkan ke kampus tersebut.
  5. Do’a. Jika keempat diatas sudah terpenuhi jangan lupa berdo’a agar kalian tidak sampai salah pilih universitas negeri, karena ini semua juga menyangkut masa depan kalian, berdo’alah agar ditunjukan universitas negeri yang terbaik untuk kalian dan masa depan kalian.
     Itu semua juga dapat berhasil apabila kalian memenuhi prosedur SNMPTN dengan benar, selamat berjuang adik-adikku pejuang SNMPTN. Semoga kalian berhasil dan Semoga bermanfaat.

Yang Terjadi Ketika Penerimaan Mahasiswa Baru di Indonesia

     
     Pengumuman SNMPTN dan SBMPTN sudah lewat, pengumuman yang pada umumnya ditunggu tunggu oleh siswa SLTA yang ingin mendapatkan bangku kuliah di Perguruang Tinggi Negeri, meskipun masih ada jalur mandiri. Disamping itu, pengumuman STAN dan pengumuman dari beberapa universitas negeri yang mengadakan jalur seleksi mandiri lebih awal juga sudah lewat.
     Bagi siswa yang beruntung pasti akan langsung mendapatkan jatah bangku kuliah, namun terkadang mereka kurang bersyukur, dan ingin mencari tempat yang lebih tinggi dari bangku kuliah yang didapatkannya dengan mendaftar sekolah ikatan dinas, seleksi mandiri perguruan tinggi negeri yang lain. Memang bukan sebuah kesalahan, itu tidak masalah. Tapi mari kita lihat teman teman kita yang belum kebagian bangku kuliah, bingung nyari sana sini, dan pendaftarannya pun tidak gratis, mereka masih harus mengeluarkan biaya pendaftaran yang banyak karena mendaftarnya juga banyak pasti, karena memang belum kebagian bangku kuliah di akhir akhir itu akan sangat membuat kebingungan, di lain sisi hari hari ini sudah mendekati lebaran, otomatis akan banyak pertanyaan “kuliah dimana ?” yang horror bagi siswa yang belum kebagian bangku kuliah.
     Fenomena seperti ini sering terjadi di Indonesia, bahkan yang super beruntung terkadang juga ngeshare "bangku-bangku" kuliahnya di sosial media seperti instagram. Pernah aku lihat di sosial media instagram. Dia SBMPTN diterima di IPB, juga lolos dan diterima di STAN, dan diterima juga di UGM jalur UTUL, otomatis kan dia harus ambil satu diantara itu semua, sedangkan yang lain ? kalo tidak diambil pasti bangkunnya kosong.
     Nah yang belum dapat kuliah ini gimana ? melihat postingan orang orang yang seperti itu pasti mereka akan merasa lumayan kesal, karena dia dapat satu aja enggak, malah yang lain dapat tiga bangku kuliah. “Andaikan bangku kuliah dapat dibagi atau diserahkan.” pasti dalam benak pikiran mereka selalu terlintas seperti itu.
     Belum dapat bangku kuliah itu sakit teman teman, tapi kita juga tidak pernah tahu bakalan dapat bangku kuliah dimana, makannya pasti mendaftarnya lebih dari satu, dan lebih mempersiapkan beberapa pilihan yang dibagi dalam prioritas satu, dua, dst. Jikalau pilihannya goal semua, pasti mereka akan ambil pilihan mereka yang masuk dalam prioritas pertama, sedangkan pilihan dua, tiga, gimana ? ya enggak diambil dan hanya akan menjadi bangku kuliah yang kosong.

    Di satu sisi satu orang dapat lebih dari satu bangku kuliah dan di lain sisi ada banyak siswa yang belum dapat sama sekali bangku kuliah, ini yang salah siapa ? Menurutku ini yang salah sistemnya, karena jika seluruh universitas di Indonesia itu diorganisir dan berkoordinasi dengan baik terkait penerimaan mahasiswa barunnya, pasti tidak akan ada satu orang yang dapat lebih dari satu perguruan tinggi negeri, dan setidaknya bisa meminimalisir siswa yang tidak kebagian bangku kuliah.

Tips Cepat Mengerjakan Siklus Akuntansi

     
     Mengerjakan siklus akuntansi dengan cepat merupakan sebuah target dari seluruh pelajar akuntansi maupun para akuntan. Di dalam ciri ciri akuntansi disebutkan bahwa akuntansi harus menghasilkan laporan keuangan yang cepat dan tepat. Nah itu yang lumayan sulit, jika cepat maka kemungkinan besar tidak tepat, namun jika tepat akan sulit diselesaikan dengan cepat. Lalu bagaimana sih mengerjakan siklus akuntansi dengan cepat dan tepat ? Ini tipsnya :
  • 1.       Dibaca Dulu dengan Seksama, kesalahan terbanyak seseorang dalam mengerjakan siklus akuntansi adalah mereka terlalu terburu-buru sehingga ketika soalnya belum selesai terbaca semua mereka sudah mengerjakannya yang kebanyakan membuat mereka salah dan harus mencoret, sedangkan mencoret membuat suatu pekerjaan tidak dapat dinilai dan dengan mencoret dan membaca soalnya kembali itu akan membuat waktu kalian lebih lama dalam mengerjakan siklus akuntansi, jadi mending kalian baca dulu seluruh soal dengan seksama baru kalian mengerjakan, dengan lancar mengerjakan soal maka itu akan menghemat waktu kalian dalam mengerjakan siklus akuntansi.
  • 2.       Gunakan Bolpoin yang Bersahabat, bolpoin merupakan suatu hal yang vital dalam mengerjakan siklus akuntansi, tanpa bolpoin yang nyaman maka kecepatan menulis kalian juga akan berkurang, berbeda dengan kalian sudah mempunyai bolpoin yang nyaman untuk menulis, itu akan membuat kalian nyaman dalam menulis dan membuat waktu mengerjakan siklus akuntansi lancar jaya. Indikator bolpoin nyaman setiap orang itu berbeda-beda untuk itu jika kalian belum menemukan bolpoin yang nyaman jangan segan segan untuk terus mencoba-coba bolpoin yang lain sampai menemukan bolpoin yang pas buat kalian.
  • 3.       Irama Kalkulator, mengerjakan siklus akuntansi sudah tidak dapat dihindarkan lagi dengan yang namannya kalkulator, namun kalkulator disini bukan cuma sebagai alat hitung saja tapi juga sebagai penghemat waktu, kesalahan besar apabila kalian menggunakan kalkulator hanya sebagai alat hitung dalam akuntansi, karena dalam penggunaan kalkulator yang berirama,cepat, tepat akan menghemat waktu kalian dalam mengerjakan siklus. Untuk itu bagi kalian yang belum bisa menggunakan kalkulator dengan cepat saya sarankan agar latihanlah terlebih dahulu dan hindari juga penggunakaan kalkulator kalkulator yang hanya seukuran hape, karena kalkulator seperti itu akan sulit sekali digunakan dengan cepat, minimal gunakan kalkulator yang setiap satu tombolnya seukuran jari kalian.
  • 4.       Penggunaan Neraca Lajur, dalam pembelajaran akuntansi neraca lajur merupakan suatu hal yang mempermudah dalam pembuatan laporan keuangan, tetapi pada faktannya yang terjadi lapangan ketika di neraca lajur ada yang tidak balance maka itu hanya akan memperlambat kalian dalam pengerjaan siklus akuntansi, untuk itu tipsnya dalam penggunaan neraca lajur, tulislah hasil penjumlahan saldo kalian di kertas kosong terlebih dahulu, apabila sudah balance, langsung pindahkan di neraca lajurnya dan apabila belum balance tinggalkan dan kerjakanlah laporan laba rugi terlebih dahulu, dari laporan laba rugi itu akan terlihat di sisi mana saldo neraca lajur yang salah, sehingga neraca lajur akan dapat dengan cepat dibetulkan daripada harus mencari dimana angka penjumlahan yang salah dalam neraca lajur secara langsung. Namun apabila neraca lajur hanya opsional saja yang berarti boleh tidak dikerjakan dan sudah ada buku besar di lembar kerja seperti saat di LKS, maka saya sarankan neraca lajur tidak usah dikerjakan terlebih dahulu, tinggalkan. Dan saldo saldo yang ada langsung pindahkan saja ke buku besar, jika ada waktu tersisa ketika kalian sudah selesai mengerjakan sampai tahap akhir, maka kalian boleh mengisi waktu yang tersisa dengan mengerjakan neraca lajur.
  • 5.       Kejiwaan, dari keempat faktor diatas jika kalian menghadapinya dengan tenang, inshaallah kalian akan dapat mengerjakannya dengan cepat dan tepat. Namun jika kalian terlalu tegang maka kalian akan sulit fokus sehingga pekerjaan kalian jadi tidak karu-karuan, untuk itu sebelum memulai membaca dan mengerjakan siklus akuntansi, saya sarankan untuk berdo’a terlebih dahulu, menghirup dan menghela napas panjang agar kalian dapat mengerjakan siklus akuntansi dengan mudah, cepat, dan tepat.
     Itu saja menurut saya tips tips agar kalian dapat mengerjakan siklus akuntansi dengan cepat dan tepat, itu semua juga tidak akan terwujud apabila kalian tidak mempunyai keinginan dalam belajar akuntansi, untuk itu tanamkanlah niat kalian terlebih dahulu kemudian praktikanlah, semoga bermanfaat.

Kesan Pertama Bertemu Si Akuntansi


     Lulus smp dan masuk smk dengan jurusan yang spesifik sepeti akuntansi merupakan sebuah tantangan tersendiri, karena memang jurusan yang sudah spesifik dan tidak luas lagi. Mulai dari Masa Orientasi Siswa sampai pengenalan akuntansi yang belum “mencium bau” jurnal terlihat belum menantang dan masih ringan untuk dilalui.
     Mata Pelajaran yang menyangkut akuntansi lebih mendominasi daripada pelajaran yang lain, iyalah kan namannya jurusan akuntansi. Dari situlah otomatis pengenalan tentang dunia akuntansi hanya terlalui begitu singkat. Ya masak mau perkenalan terus, kapan jadiannya ?. Nah masa masa serius pun dimulai dengan membuat sebuah banyak garis dan kolom, atau orang akuntansi menyebutnya dengan jurnal.
     Terlihat melelahkan memang, hanya garis sret sret dan sret. Jadilah kolom, dan disetiap kolom disuruh nulis tanggal, keterangan, ref, debet, dan kredit. Kemudian dijelaskan satu per satu fungsi setiap kolomnya, satu hal yang membuatku bingung. Yaitu penulisan “debet” oleh guru akuntansi dimana nulisnya “debet” padahal aku pernah menemui di buku tabungan dan di bank bank banyak menulisnya dengan “debit” tapi aku yakin itu bukanlah suatu hal yang serius hingga akhirnya kubiarkan itu berlalu.
     Setelah mengetahui fungsi kolom dan capek dengan sebuah penggaris, kini mulai beranjak kepada jenjang yang lebih serius lagi, dimana guru akuntansi dengan tegannya memberikan tugas untuk menjurnal kehidupan sehari hari kami, semua pemasukan dan pengeluaran harus dijurnal tanpa dikasih contoh, bayangkan. Ya namannya murid yang baru mengenal akuntansi udah mulai diajak serius aja, ya maklumlah kalo nyleneh.
     Bermodalkan yakin, karena memang kami juga belum pernah mengenal akun akun dalam akuntansi akhirnya kami menjurnalnya dengan “bensin pada uang” kemudian “uang pada uang saku, pulsa pada uang, cuci motor pada uang” dan seterusnya, dan tugas itu harus dilakukan selama seminggu full karena kebetulan pertemuan selanjutnya dengan guru yang ngasih tugas ini ada di minggu depan.
     Biasannya kalo tugas jaraknya seminggu gitu kita bisa nyantai dan dadakan mengerjakannya, tapi ini tidak, karena setiap pemasukan dan pengeluaran kita setiap hari itu harus dicatat, dan tidak mungkin anak berumur 15 tahunan tidak ada pengeluaran atau pemasukan dalam satu hari full dan hari ini tidak mungkin mengingat pemasukan dan pengeluaran hari kemarin, itulah yang membuat tugas harus dikerjakan setiap hari, padahal setiap jurnal itu membutuhkan kolom dan garis, jika satu lembar habis harus membuat garis lagi, begitu seterusnya sampai satu minggu.
     Awal awal di jenjang serius dengan akuntansi ini sudah melelahkan, belum kalo lebih serius, itu baru awal masuk kelas 10, dan masih ada kelas 11 dan 12. Tapi disamping capeknya kami dalam mengerjakan penjurnalan pengeluaran dan pemasukan kami selama satu minggu itu kami juga diiming-imingi kalo orang orang yang memilih jurusan akuntansi itu tidak salah, karena semua sektor pasti membutuhkan seorang akuntan untuk mencatat transaksi transaksi perusahaan, dan pada faktannya tugas perjunalan itu merupakan kesan pertamaku terhadap akuntansi “Oh seperti ini to Akuntansi”.

Alasan Mengapa Kalian Harus Bersekolah di SMK Negeri 2 Pacitan

     
     Dari SMP melanjutkan ke SLTA merupakan sebuah keharusan bagi semua anak anak, tapi terkadang mereka selalu memandang “aku harus masuk SMA IPA, atau aku harus masuk SMA” tanpa berpikir apa yang akan dia lakukan kedepannya. Perlu kalian ketahui bahwa bersekolah di SMA itu memang bagus, tapi setelah lulus kita diwajibkan untuk melanjutkan ke jenjang perkuliahan, dan masuk ke jenjang perkuliahan itu juga tidak mudah, jika kalian gagal mendapatkan jenjang perkuliahan, kalian akan terancam menjadi pengangguran, atau jika bekerja skill kalian tidak akan begitu dihargai atau dalam kata lain gaji kalian akan kecil, dan itulah faktannya yang terjadi di zaman sekarang.
     Nah itu semua berbeda dengan jika kalian bersekolah di SMK N 2 Pacitan, di sekolah ini ada 6 jurusan yang di setiap jurusannya itu siap digunakan di dunia kerja dengan skill yang pasti juga dihargai, karena di sekolah ini juga telah menjalin kerjasama dengan banyak lembaga dan perusahaan yang siap menampung lulusan-lulusannya, jika kalian mau lanjut kuliah juga bisa, bahkan tidak kalah dengan SMA karena kebanyakan kuliah yang kalian ambil akan sesuai dengan jurusan kalian di masa SMK dan masuknya pun juga tidak terlalu sulit, selain itu universitasnya pun juga tidak kalah bergengsi yaitu seperti IPB, UNY, UNAIR, UNESA, UM, STIE Perbanas Surabaya dll. yang penting kalian konsisten minimal 10 besar di kelas, syukur syukur kalo kalian bisa mengikuti menjuarai berbagai macam perlomaan baik kabupaten, provinsi maupun nasional.

Tiga siswa Akuntansi SMK Negeri 2 Pacitan juara 1 Competition of Accounting 2017 se Jawa, Bali dan NTB.

      SMK Negeri 2 Pacitan memang sering mengikuti perlombaan perlombaan, setiap tahunnya pasti lebih dari 10 piala didapatkan, adapun cabang cabang yang sering melakukan perlombaan dan sudah terkenal hingga nasional adalah cabang bola voly yang sudah tidak diragukan lagi kekuatannya hingga tingkat nasional bahkan lulusannya ada yang sudah menjadi pemain timnas Indonesia, kemudian olimpiade akuntansi, karya tulis ilmiah, dan olimpiade perikanan yang sering mampir di universitas universitas untuk mengikuti perlombaan perlombaan di universitas tersebut, tak jarang mereka pulang pasti juga bawa piala, dan tak jarang pula mereka melanjutkan di universitas yang mereka menangi tersebut, pastinnya dengan jurusan yang sesuai dengan jurusan di smknnya.
     Selain itu, di jurusan pemasaran dan perhotelan ini. SMK Negeri 2 Pacitan telah berhasil menjalin kerja sama dengan Alfamart dan Carefour khususnya di jurusan pemasaran, dan lulusan lulusan dari jurusan pemasaran dijamin kerja di tempat tersebut, sedangkan di jurusan perhotelan juga telah berhasil menjalin kerja sama dengan hotel dan guest house di Jawa. Bahkan guru perhotelan adalah seorang manajer dari salah satu Guest House di Pacitan, jadi lulusan dari perhotelan sudah tidak perlu pusing pusing lagi jika ingin bekerja.

Sumber : http://foto2.data.kemdikbud.go.id/getImage/20511016/6.jpg

      Masih mikir mikir untuk bersekolah di SMK Negeri 2 Pacitan ? Jangan sampai menyesal, karena memilih jenjang SLTA juga akan berpengaruh langsung terhadap masa depan kalian, pilihlah SMK Negeri 2 Pacitan dengan jurusan yang sesuai dengan kalian, dan sungguh sungguhlah dalam menjalani masa masa SLTA kalian, Man Jadda Wa Jadda, Siapa yang bersungguh sungguh maka dialah yang akan mendapatkannya.

Laptop Tipis, Spesifikasi Tebal

     
     "Mas Bayu mas Bayu we ki jan kok beruntung timen yo dadi uwong, oleh Asus ROG saiki giveaway Asus Zenbook iki. mas mas, youtuber youtuber i wes sugeh sugeh isek oleh endorse laptop laptop larang pisan, mbok yo seng due ide ide kreatif utowo naluri naluri creator koyo wong wong ngene iki dikei laptop mas, ben iso mengekspresikan diri, ben iso ngedit, ben iso dadi dadi creator creator di Indonesia." kebanyakan dari semua orang pasti banyak yang dalam hatinnya seperti itu ketika melihat seorang youtuber youtuber mendapat endorse laptop laptop mahal, termasuk aku.

     Menurutku, sebenarnya creator creator di Indonesia ini banyak sekali, cuman mereka belum punya modal yang cukup untuk menjadi booming atau bisa dikatakan kurang bejo, banyak youtuber youtuber yang sudah terkenal bilang kalo untuk menjadi seorang youtuber tidak perlu modal yang banyak dan besar, sederhana saja. Yakelah mas mas, andaikan youtuber melihat laptop yang saya gunakan menulis ini, Beeh !, sebenarnya bisa sih buat ngedit tapi menggunakan software yang super ringan, itu saja ngrendernya lama sekali, baru untuk file yang ukuran puluhan mb, hasil rekaman hape, belum kamera. Ben percoyo ki tak dudoi fotone ning ngesor iki.


     Yo iki alasanku milih nulis blog wae daripada gae video 2 menitan nggo ngolehne Asus Zenbook giveaway dari dirimu Bayu Skak iku, soale aku iki selain gak ada kamera, laptopku yo koyo ngono, ngono ritek iku laptoppe wes rasa komputer, Mergo ngopo ? Ale nganggo kudu karo dicharge terus, selain iku yo isone kui maeng njalanke software editing seng paling ringan.

     Untuk itu, fasilitasilah para para creator sepertii saya ini, ya belum creator sih sebenarnya, tapi masih belajar menjadi creator. fasilitasilah kami dengan Asus Zenbook tersebut, karena Asus Zenbook tersebut mempunyai spesifikasi yang menurut kami sudah dewa di kalangan kami. Laptoppe kui dibekali RAM 8 GB, intel core i7 pisan, mari ngono isek ditambah grafikke seng Nvidia Geforce 940MX, karo kecepatan laptoppe seng 2133 Mhz. wah jan wes wenak iku nggo ngegame maupun editing.
 
     Selain itu, creator creator kan jika berpikir gak mungkin di satu tempat, pasti dimanapun dia juga akan berpikir, nah kadang kadang pas pikirane lagi cemerlang, nek ra nggoowo laptop kan bingung, pengenne pikirane iku diaplikasikan langsung, coro jowone SELAK LALI. laptop iki yowes memenuhi kebutuhanne iku, mergo opo ? laptop Asus Zenbook iki ora abot, beratte lo mung 1,4 kg. karo nek ng tas ra ngebak ngebakki nggon mergo tipis, tipisse ngasi 18.95 mm, bayangno, wes jan sempurna tenan nek due laptop iki.


     Nggo para pembaca, yo sepurane yo aku nek nulisse nganggo boso campuran ngene iki, soale seng tak adepi ki Bayu Skak, wonge wong jowo, nek nggae video wae yo nganggo boso jowo kadang kadang wonge, yo sepurane yo. mengko nek butuh terjemahane tak gekne.

     Lanjut nyang Asus Zenbook neh yo, ora lali windows e Asus Zenbook iki wes Windows 10 Pro, dadi yowes penak nggo operating system e. gek layarre gedhe, jernih, grafisse yowes andalan pisan. ditambah laptop iki bezelle (pinggirane layar) iku tipis banget, dadi yowes koyo layar kabeh ngono layarre, yo nek wes ngono mestine warnane yo akeh lan optimal banget.

      Oh iyo laptopku iki penyimpanane mung 500GB, isek windows 7 pisan, maklumlah laptop ket tahun antara 2011/2012 mas mas, tapi iki yo Asus, Asus Eee PC 1215B, ngomong ngomong aku i yo pecinta produk ASUS lo, buktine selain laptopku, hapeku wae yo ASUS. balik nyang penyimpananne laptop iki maeng. Jaman saiki penyimpanan 500GB wes rakenek nggo opo opo, ra sue ngono wes kebak hardisk e, nah neng laptop Asus Zenbook iki penyimpananne wes 1 TB (1000GB) bayangno, isek ditambah SSDne 128GB, wes kenek nggo nyimpen opo ae sak puasse tenan, ngono isek ditambah maneh konektivitasse Asus Zenbook iki ultra cepat 10 kali lebih cepat songko biasane, didukung karo USB type C, USB 2.0, USB 3.0, HDMI, karo SD Card, kui seng butuh colokkan, nah seng ra butuh colokkan iki yo banter koyo Wifi karo bluetooth, kecepatane ngasi 802.11 ac.

     Ket maeng ngomongke seng nggo editing karo game wae, yowes dari sisi nggo ngetik, Keyboard e laptop iki penak wes, mergo dhuwurre mung 1,6 mm. karo nek kalian kesel nulis gek arep ngrungokne musik, laptop iki yowes didukung Asus SonicMaster, seng jedag jedug menghasilkan suara seng luar biasa.

     Wes wes, semono wae ngomongke Asus Zenbook iki, arep diomongne utowo dirasani koyo opo laptop iki wes menurutku wes apik tenan. Meskipun sak jane aku urung jajal, hehe.  Yo intine meskipun laptop iki tipis, tapi spesifikasi dalamnya wes tebal tenan, yo ngene iki seng digoleki banyak orang.

   

Popular Posts